Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dia yang Salah, Aku yang harus minta maaf ?

Dia yang salah, aku yang harus minta maaf??  Gak ah, yang salah dia, jadi dia lah yang harus minta maaf, kenapa harus aku.
maaf ya

Satu atau dua pasangan pasti ada yang pernah mengalami ini. Ya, saat dimana ada pertengkaran dalam hubungan. Tentu saja pertengkaran terjadi karena kesalahan atau keegoisan salah satu orang atau mungkin bahkan karena kesalahan keduanya.

Terkadang ada yang sudah merasa bersalah, sudah sadar kalau memang dia yang salah, tapi “gengsi” untuk minta maaf duluan. Emang ada?? Banyak.

Untuk apa sih ada gengsi – gensia-an seperti itu, toh tidak akan menyelesaikan masalah.

Jika, salah satu tidak ada yang mau mengalah dan bilang maaf duluan, siapa yang bakal rugi?? Kalian berdua yang akan rugi!

Terus apa yang bakal lebih bisa menyelesaikan masalah?
Percaya deh, gak ada ruginya kok kalu kamu yang mulai ucap kata maaf dulu ke dia, ya meskipun menurutmu dia yang salah.

Memang di awal kita akan merasa malu atau canggung untuk memulai. Banyak alasannya. Gengsi lah, nunggu dia lah, ngerasa gak salah, atau bahkan takut kalau dia gak mau maafin kita.

Dia gak maafin kita?? Gak mungkin. Kalau kita nya punya niat untuk minta maaf pasti dia akan maafin kita.

Minta maaf ke pasangan, meskipun memang bukan kita yang salah, banyak loh manfaatnya, simak yuk !

1. Pertengkaran akan segera berakhir
Emang berantem sama pasangan rasanya gimana sih?? Jelas gak enak banget. Yang biasanya selalu ngucapin selamat pagi, selamat makan, selamat tidur, jadi ga bisa.

Udah siap – siap mau tulis pesan ke dia “selamat pagi”. Terus tiba – tiba ingat, “oh iya aku kan lagi gak baikkan sama dia, malu ah”. Batal kirim pesan. [ini lucu banget sumpah, kalian pasti pernah juga, ayo ngaku :v ]

Dia yang biasanya bantuini pekerjaan atau tugas – tugas kita, kita jadi malu sendiri untuk minta tolong ke dia. Jadi intinya, bertengkar sama pasangan berlama – lama itu sangat tidak enak.

2. Akan terlihat lebih dewasa
Apa sih untungnya ngambek – ngambekan?? Kaya anak kecil tau. Lah anak kecil mending, ngambek satu jam dua jam udah lupa sama ngambeknya, udah baikkan lagi.

Lah kita yang katanya udah “dewasa” bisa awet sampai berminggu – minggu. Lah, ini yang dibilang dewasa?? Bahkan lebih kekanak – kanakan daripada anak – anak.

So, mulaialah minta maaf dari sekarang, kalau gak ingin dibilang kekanak – kanakan.

3.  Dia juga pasti akan menyadari kesalahannya
Dia juga pasti lambat laun akan sadar kok dengan kesalahannya. Tapi ingat ya, meski dia pada akhirnya akan menyadari kesalahnnya, gak usah diungkit – ungkit lagi, kan kita udah minta maaf. Minta maaf harus tulus dan ikhlas.

Mengungkit kesalahan – kesalahan sebelumnya sifatnya sensitif. Bisa – bisa malah menyebabkan pertengkaran yang lebih heboh dari sebelumnya. Baru baikkan sehari, udah musuhan lagi.

4.  Bisa buat belajar intropeksi diri
Ya mungkin kita mengira bahwa, ini bukan kesalahan kita. Tapi sebenarnya ini juga bukan sepenuhnya kesalahan dia.

Siapa tahu kita malah yang lebih besar kesalahannya, tapi kita yang gak pernah sadar.

Kita adalah manusia, mahluk tak sempurna yang tak terhindar dari dosa dan kesalahan.

5. Hubungan jadi makin indah dan tahan lama
Sebaliknya, jika kita berlama – lama dalam bermusuhan, tentu itu akan sangat membosankan. Hubungan pun akan menjadi renggang dan berujung perpisahan. Tentu saja ini akan terjadi karena sudah ditemui adanya ke-tidakcocok-an.

Sebaliknya, dengan meminta maaf dan memaafkan secepat – secepatnya, hubungan akan semkin indah dan tahan lama.

6. Dia jadi makin sayang sama kita
Mengetahui betapa tidak egoisnya kita, yang tidak segan untuk meminta maaf terlebih dulu, maka dia akan semakin kagum sama kita. Dan kekaguman itulah yang akan berubah menjadi rasa sayang.

Minta maaf, hal yang kelihatannya kecil dan sepele, namun ternyata bermakna besar bagi kelangsungan suatu hubungan.

Gimana? Ternyata banyak sekali manfaat dari menangguhkan ego untuk meminta maaf dulu kepada pasangan.  

Masih berniat untuk berlama – lama diam dan menunggu dia untuk minta maaf? 

4 comments for "Dia yang Salah, Aku yang harus minta maaf ?"

  1. enggaak, enakan minta maaf aj biar cepat kelar masalahnya :D hehehe
    thanks infonya gan :D

    ReplyDelete
  2. Whahahaha, susaaaaaah minta maaf, susaaah :D

    ReplyDelete